Kamis, 27 Juli 2023

Agribisnis Tanaman Hias

Bahan Bacaan
Agri Bisnis Tanaman Hias 1

Ruang Lingkup Tanaman Hias

 A. Pengertian dan Lingkup Tanaman Hias:

Tanaman hias adalah tanaman yang ditanam dan dirawat oleh manusia untuk tujuan estetika, keindahan, dan dekorasi. Tanaman hias biasanya ditanam di taman, kebun, pot, atau di dalam ruangan untuk memperindah lingkungan sekitar. Tanaman hias memiliki beragam bentuk, ukuran, warna, dan aroma yang menarik sehingga sering digunakan sebagai hiasan dan penghias ruangan, pekarangan rumah, taman, perkantoran, dan tempat umum lainnya.

Lingkup tanaman hias sangat luas dan mencakup berbagai jenis tanaman, termasuk tetapi tidak terbatas pada bunga-bungaan, tanaman dengan daun indah, tanaman dengan bentuk unik, tanaman merambat, tanaman bonsai, serta tanaman air seperti teratai dan anggrek. Tanaman hias juga meliputi berbagai jenis pohon, semak, dan rumput hias yang memiliki peran penting dalam memberikan suasana alami dan menyegarkan di lingkungan sekitar.

B. Perbedaan antara Tanaman Hias dan Tanaman Produktif:

Perbedaan antara tanaman hias dan tanaman produktif dapat dijelaskan sebagai berikut :


  • Tujuan Penanaman:

·       Tanaman Hias: Tanaman hias ditanam untuk tujuan estetika dan dekoratif, dengan fokus pada keindahan bentuk, warna, dan bunga. Mereka biasanya ditanam untuk mempercantik lingkungan dan memberikan efek visual yang menarik.

·       Tanaman Produktif: Tanaman produktif, juga dikenal sebagai tanaman pangan atau tanaman pertanian, ditanam untuk tujuan produksi bahan makanan, pakan ternak, atau bahan mentah industri. Tanaman produktif dapat berupa tanaman padi, jagung, gandum, sayuran, buah-buahan, dan lainnya yang dihasilkan untuk konsumsi manusia atau hewan.

  • Hasil dan Manfaat:

·       Tanaman Hias: Tanaman hias memberikan manfaat estetika, menciptakan lingkungan yang nyaman dan menyenangkan secara visual. Mereka juga dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kualitas udara di sekitar tempat tumbuhnya.

·       Tanaman Produktif: Tanaman produktif memberikan hasil berupa produk pertanian, seperti beras, sayuran, buah-buahan, atau bahan baku industri, yang berperan dalam pemenuhan kebutuhan pangan dan bahan lainnya bagi manusia dan hewan.

  • Penggunaan Lahan:

·       Tanaman Hias: Tanaman hias sering ditanam di pekarangan rumah, taman, taman kota, ruang publik, serta dalam pot sebagai tanaman hias indoor.

·       Tanaman Produktif: Tanaman produktif ditanam di lahan pertanian atau lahan produksi yang lebih luas dengan tujuan komersial untuk memperoleh hasil panen yang cukup besar.

  • Perawatan dan Pemeliharaan:

·       Tanaman Hias: Tanaman hias biasanya memerlukan perawatan lebih intensif dalam hal pemangkasan, penyiraman, dan pemupukan untuk menjaga keindahan dan kesehatan tanaman.

·       Tanaman Produktif: Tanaman produktif juga memerlukan perawatan, tetapi fokus utamanya adalah pada produktivitas dan hasil panen yang optimal, termasuk perlakuan terhadap hama dan penyakit.

 

Meskipun terdapat perbedaan antara tanaman hias dan tanaman produktif, keduanya memiliki peran yang penting dalam kehidupan manusia. Tanaman hias memberikan keindahan dan kebahagiaan estetika, sementara tanaman produktif memenuhi kebutuhan pangan dan bahan mentah bagi kehidupan manusia dan hewan.

 

C.   Karakteristik Utama Tanaman Hias:

1.         Berdasarkan bentuk daunnya, 3 jenis tanaman hias beserta contohnya adalah:

a. Tanaman dengan daun berbentuk bulat : Misalnya Peperomia obtusifolia (Peperomia berdaun tebal) atau Maranta leuconeura (Calathea Red Vein).

b. Tanaman dengan daun berbentuk meruncing: Contohnya Dracaena marginata (Dracaena atau Pohon Yucca) atau Aglaonema commutatum (Aglaonema).

c. Tanaman dengan daun berbentuk berjari-jari atau berbentuk unik lainnya: Seperti Monstera deliciosa (Monstera) atau Alocasia amazonica (Alocasia Polly).

 

Karakteristik Utama Tanaman Hias Berdasarkan Bentuk Daunnya:

1.    Tanaman dengan Daun Bulat

a.       Begonia (Begonia spp.)

Deskripsi: Begonia adalah tanaman hias dengan daun yang bulat dan seringkali memiliki pola dan warna yang menarik. Tanaman ini populer sebagai tanaman hias indoor dan outdoor.

b.       Pilea (Pilea spp.)

Deskripsi: Pilea, juga dikenal sebagai "tanaman pancake" karena bentuk daunnya yang datar dan bulat. Tanaman ini tumbuh subur dalam kondisi cahaya yang terang namun tidak terik.

c.       Peperomia (Peperomia spp.)

Deskripsi: Peperomia memiliki daun bulat dengan berbagai corak dan tekstur. Tanaman ini dikenal karena keindahan daunnya dan ketahanannya dalam lingkungan indoor.

 

2.    Tanaman dengan Daun Berbentuk Segitiga

a.       Fittonia (Fittonia spp.)

Deskripsi: Fittonia, atau dikenal juga sebagai "nerve plant," memiliki daun berbentuk segitiga dengan vena yang kontras dan menarik. Tanaman ini sering ditemukan sebagai tanaman hias indoor.

b.       Dieffenbachia (Dieffenbachia spp.)

Deskripsi: Tanaman Dieffenbachia memiliki daun berbentuk segitiga dan cenderung besar dengan pola dan warna yang mencolok. Namun, perlu diperhatikan bahwa tanaman ini dapat menjadi beracun jika dikonsumsi.

c.       Syngonium (Syngonium spp.)

Deskripsi: Syngonium memiliki daun berbentuk segitiga yang awalnya berwarna hijau muda dan berubah menjadi warna-warni yang menarik saat tanaman dewasa. Tanaman ini juga dikenal dengan sebutan "arrowhead plant."

 

3.    Tanaman dengan Daun Berbentuk Tepi Gigi (Serrate)

a.       Euphorbia milii (Euphorbia milii)

Deskripsi: Euphorbia milii, atau dikenal sebagai "crown of thorns," memiliki daun berbentuk oval dengan tepi yang bergerigi. Tanaman ini juga memiliki bunga yang menarik dengan duri-duri kecil pada batangnya.

b.       Kalanchoe (Kalanchoe spp.)

Deskripsi: Kalanchoe memiliki daun berbentuk tepi gigi yang tebal dan berduri. Tanaman ini sering ditanam sebagai tanaman hias di rumah atau kebun, dan seringkali menghasilkan bunga yang cerah.

c.       Aloe vera (Aloe barbadensis miller)

Deskripsi: Aloe vera adalah tanaman hias yang terkenal dengan gel lidah buayanya. Daunnya berbentuk tepi gigi dan memiliki manfaat kesehatan yang beragam selain digunakan sebagai tanaman hias.

 

 

2.       3 contoh tanaman hias berdasarkan bentuk bunganya:

a. Bunga tunggal: Contohnya Rose (Rosa) atau Orchid (Orchidaceae).

b. Bunga majemuk: Misalnya Sunflower (Helianthus annuus) atau Bougainvillea (Bougainvillea spp.).

 c. Bunga lonceng: Contohnya Fuchsia (Fuchsia spp.) atau Campanula (Campanula spp.).

 

Karakteristik Utama Tanaman Hias Berdasarkan Bentuk Bunganya:

1.    Tanaman dengan Bunga Berbentuk Bintang

Contoh :

a.       Pentas (Pentas lanceolata)

Deskripsi: Pentas adalah tanaman hias yang memiliki bunga berbentuk bintang dengan berbagai warna seperti merah, putih, merah muda, dan ungu. Tanaman ini sering ditanam sebagai tanaman penarik kupu-kupu.

b.       Bougainvillea (Bougainvillea spp.)

Deskripsi: Bougainvillea adalah tanaman merambat yang menghasilkan bunga berbentuk bintang yang cerah dan menarik. Tanaman ini sering digunakan untuk menghiasi pagar, pagar tembok, atau pergola.

c.       Star Jasmine (Trachelospermum jasminoides)

Deskripsi: Star Jasmine adalah tanaman merambat yang memiliki bunga berbentuk bintang yang harum. Tanaman ini sering ditanam sebagai penutup tanah atau untuk menghiasi pagar dan pergola.

 

2.    Tanaman dengan Bunga Berbentuk Menyerupai Lonceng

Contoh :

a. Fuchsia (Fuchsia spp.)

Deskripsi: Fuchsia adalah tanaman hias yang memiliki bunga berbentuk lonceng dengan berbagai warna seperti merah muda, ungu, dan putih. Tanaman ini sering ditanam dalam pot gantung atau sebagai tanaman pagar hidup.

b.  Campanula (Campanula spp.)

Deskripsi: Campanula, juga dikenal sebagai "bellflower," memiliki bunga berbentuk lonceng dengan berbagai warna seperti biru, ungu, putih, atau merah muda. Tanaman ini sering ditanam sebagai tanaman hias di taman.

                     c. Abutilon (Abutilon spp.)

Deskripsi: Abutilon adalah tanaman hias dengan bunga berbentuk lonceng yang datang dalam berbagai warna dan ukuran. Tanaman ini sering dikenal dengan sebutan "flowering maple."

 

3.    Tanaman dengan Bunga Berbentuk Melati

Contoh :

a.  Jasminum sambac (Jasminum sambac)

Deskripsi: Jasminum sambac, juga dikenal sebagai "melati putih," memiliki bunga berbentuk melati yang harum dan indah. Tanaman ini sering ditanam karena keharumannya dan digunakan dalam upacara adat dan perayaan.

b.  Gardenia (Gardenia spp.)

Deskripsi: Gardenia memiliki bunga berbentuk melati yang sangat harum dan seringkali putih atau kuning. Tanaman ini populer sebagai tanaman hias di taman atau dalam pot.

c. Plumeria (Plumeria spp.)

Deskripsi: Plumeria adalah tanaman dengan bunga berbentuk melati yang datang dalam berbagai warna seperti putih, kuning, merah muda, atau oranye. Tanaman ini sering ditemukan di daerah beriklim tropis dan sering digunakan dalam penghiasan atau upacara adat.

 

D. Persyaratan Tumbuh Tanaman Hias:

  1. Faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman hias meliputi :

a. Cahaya: Intensitas dan durasi cahaya akan mempengaruhi fotosintesis dan pertumbuhan tanaman.

b. Suhu: Tanaman memiliki suhu ideal yang berbeda-beda untuk pertumbuhannya.

c. Kelembaban udara: Kadar air di udara juga berpengaruh terhadap pertumbuhan dan kesehatan tanaman.

d. Tanah dan nutrisi: Kualitas tanah dan ketersediaan nutrisi akan memengaruhi kesehatan akar dan pertumbuhan tanaman.

e. Air: Ketersediaan air yang cukup dan pola penyiraman yang tepat sangat penting untuk tanaman hias.

f. Faktor biotik: Interaksi dengan organisme lain seperti hama, penyakit, dan hubungan simbiosis.

 

  1. Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan tanaman hias  

Cahaya adalah salah satu faktor utama yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman hias melalui proses fotosintesis. Cahaya berperan dalam pembentukan karbohidrat, yang digunakan oleh tanaman untuk pertumbuhan dan perkembangan. Intensitas cahaya yang tepat adalah kunci keberhasilan pertumbuhan tanaman hias.

Tanaman dikelompokkan menjadi tiga kategori berdasarkan respons terhadap cahaya :

a. Tanaman suka cahaya tinggi : Membutuhkan cahaya yang cukup langsung dari matahari, seperti tanaman kaktus dan beberapa jenis sukulen.

b. Tanaman suka cahaya sedang : Dapat tumbuh baik di tempat yang terkena sinar matahari langsung dalam jangka waktu tertentu setiap hari, seperti banyak jenis tanaman hias daun.

c. Tanaman suka cahaya rendah : Dapat tumbuh di tempat yang redup atau jauh dari sinar matahari langsung, seperti beberapa jenis ferns dan peperomia.

 

  1. Kelembaban udara pada dasarnya adalah kadar air yang terdapat di udara di sekitar tanaman. Kelembaban udara penting bagi tanaman hias karena :

a. Mempengaruhi proses transpirasi, di mana tanaman melepaskan uap air melalui stomata daun. Kelembaban yang tinggi akan mengurangi tingkat transpirasi, mengurangi kehilangan air tanaman.

b. Menjaga turgor sel, yaitu tekanan yang ada di dalam sel tanaman yang membantu menjaga kekakuan dan keseimbangan tanaman.

c. Membantu proses pertukaran gas pada daun, yang diperlukan untuk fotosintesis.

 

  1. Jenis-jenis tanah yang cocok untuk tanaman hias :

a. Tanah lempung: Tanah lempung memiliki tekstur yang baik untuk menyimpan air dan nutrisi. Cocok untuk tanaman dengan kebutuhan air yang lebih tinggi seperti Monstera atau Philodendron.

b. Tanah berpasir: Tanah berpasir memiliki drainase yang baik, cocok untuk tanaman yang tidak menyukai kelebihan air seperti Cactus (kaktus) atau Succulent (sukulen).

c. Tanah humus: Tanah humus kaya akan bahan organik dan nutrisi, cocok untuk berbagai jenis tanaman hias karena mendukung pertumbuhan dan perkembangan yang baik. Tanah humus bisa dihasilkan dari kompos atau humus alami dari hutan.

 

E.   Kesimpulan

             Kita telah mempelajari beberapa hal mengenai tanaman hias. Beberapa poin yang dapat 

             disorot   antara lain:

·       Karakteristik Utama Tanaman Hias: Berdasarkan bentuk daunnya, ada beberapa jenis tanaman hias seperti tanaman dengan daun bulat (contohnya Begonia, Pilea, dan Peperomia), tanaman dengan daun berbentuk segitiga (contohnya Fittonia, Dieffenbachia, dan Syngonium), dan tanaman dengan daun berbentuk tepi gigi (contohnya Euphorbia milii, Kalanchoe, dan Aloe vera).

·       Karakteristik Utama Tanaman Hias: Berdasarkan bentuk bunganya, kita memahami ada tanaman hias dengan bunga berbentuk bintang (contohnya Pentas, Bougainvillea, dan Star Jasmine), tanaman dengan bunga berbentuk lonceng (contohnya Fuchsia, Campanula, dan Abutilon), serta tanaman dengan bunga berbentuk melati (contohnya Jasminum sambac, Gardenia, dan Plumeria).

            Penjelasan di atas memberikan gambaran singkat tentang beberapa jenis tanaman hias dan contoh-contohnya, berdasarkan bentuk daun dan bunga yang dimilikinya.


           Memahami karakteristik dan persyaratan tumbuh tanaman hias sebelum merawatnya sangat penting karena hal tersebut berdampak pada kesehatan dan keberhasilan pertumbuhan tanaman. Beberapa alasan mengapa pemahaman ini penting adalah sebagai berikut :

·       Penyesuaian Lingkungan: Setiap tanaman hias memiliki kebutuhan yang berbeda-beda dalam hal cahaya, suhu, kelembaban, dan jenis tanah. Dengan memahami persyaratan tumbuh tanaman hias, Anda dapat menyesuaikan lingkungan tempat tanaman berada agar sesuai dengan kebutuhannya, sehingga tanaman dapat tumbuh dengan baik dan sehat.

·       Pemilihan Tempat yang Tepat: Dengan mengetahui persyaratan tumbuh tanaman hias, Anda dapat memilih lokasi yang tepat untuk menempatkannya. Misalnya, tanaman yang membutuhkan banyak cahaya tidak akan berkembang baik jika diletakkan di tempat yang gelap.

·       Perawatan yang Tepat: Pemahaman tentang karakteristik tanaman hias juga membantu Anda memberikan perawatan yang tepat. Anda akan tahu bagaimana cara menyiram, memupuk, dan merawat tanaman sesuai dengan kebutuhan tanaman tersebut.

·       Pencegahan Masalah: Dengan mengetahui karakteristik tanaman hias, Anda juga dapat lebih mudah mengidentifikasi masalah yang mungkin timbul pada tanaman dan mengambil tindakan pencegahan sebelum masalah tersebut semakin parah.

·       Kepuasan dan Keberhasilan: Memahami persyaratan tumbuh tanaman hias akan membantu Anda menciptakan lingkungan yang ideal bagi tanaman. Sebagai hasilnya, tanaman akan tumbuh lebih baik, berbunga dengan indah, dan memberikan kepuasan estetika yang lebih tinggi.

 

 

(LKPD 1  ATH)

Sumber  : Dari Berbagai sumber di Internet


Tidak ada komentar:

Posting Komentar