Kamis, 23 Januari 2025

PKdK_XIALP

 Modul Pembelajaran: 

Desain Produk Kreatif Berbasis 

Agribisnis Lanskap dan Pertamanan

 

I. Capaian Pembelajaran (CP)

Pada akhir fase ini, siswa mampu merancang dan menghasilkan produk kreatif berbasis agribisnis lanskap dan pertamanan dengan memanfaatkan sumber daya secara efisien dan berkelanjutan. Siswa juga mampu menganalisis potensi pasar, merencanakan proses produksi, dan membuat laporan evaluasi hasil kerja.

 

II. Tujuan Pembelajaran (TP)

  1. Siswa memahami konsep produk kreatif berbasis agribisnis lanskap dan pertamanan.
  2. Siswa mampu mengidentifikasi kebutuhan pasar untuk produk kreatif.
  3. Siswa mampu merancang desain produk kreatif sesuai dengan konsep agribisnis lanskap dan pertamanan.
  4. Siswa mampu membuat prototype produk kreatif dengan tema agribisnis lanskap dan pertamanan.

Materi Contoh Produk Kreatif  (PKdK) bisa klik Link dibawah ini :

Senin, 20 Januari 2025

POC-DasGriTan_XATPH




Pupuk Organik Cair


    Kementerian Pertanian melakukan antisipasi agar ketersediaan pangan aman dengan mendorong petani menggunakan pupuk organik secara masif. Terkait hal tersebut Kementerian Pertanian melaunching Gerakan Tani Pro-Organik (GENTA ORGANIK).
    Genta Organik merupakan suatu gerakan pertanian pro organik yang meliputi pemanfaatan pupuk organik, pupuk hayati, dan pembenah tanah sebagai solusi terhadap masalah pupuk mahal. Gerakan ini mendorong petani untuk memproduksi pupuk organik, pupuk hayati, dan pembenah tanah secara mandiri.
    Gerakan ini tidak berarti meninggalkan penggunaan pupuk anorganik sepenuhnya, melainkan boleh menggunakan pupuk kimia dengan ketentuan tidak berlebihan atau mengikuti konsep pemupukan berimbang.
    Guna mendorong petani untuk memproduksi pupuk organik, pupuk hayati, dan pembenah tanah secara mandiri, maka dalam tulisan ini akan mencoba untuk membahas tentang pupuk organik cair.

Pupuk Organik Cair

    Pupuk organik adalah pupuk yang bahan utamanya terdiri dari bahan-bahan organik, seperti dari tanaman atau kotoran hewan. Pupuk organik memiliki kandungan hara yang lengkap yang bermanfaat untuk tanaman. Pupuk ini bisa berbentuk padat atau cair dan mampu menutrisi tanah sehingga tanaman pun tumbuh dengan subur. Ada dua macam pupuk organik cair (POC) yang dibuat melalui proses pengomposan yaitu pertama pupuk organik cair yang dibuat dengan cara melarutkan pupuk organik yang telah jadi atau setengah jadi ke dalam air.

Lebih lengkapnya silahkan klik link dibawah ini :
Pupuk Organik Cair

Rabu, 15 Januari 2025

DesaiTaman3D_XIALP25

 

Materi Pengenalan Interface SketchUp dan Tools Dasar untuk Siswa Kelas XI Agribisnis Lanskap dan Pertamanan

 

Pendahuluan

SketchUp adalah software desain 3D yang mudah digunakan dan populer di kalangan arsitek, desainer lanskap, dan profesional lainnya. Software ini memungkinkan kamu untuk membuat model 3D yang realistis dan akurat dari berbagai macam objek, seperti bangunan, taman, dan furnitur.

Materi ini dirancang khusus untuk siswa kelas XI Agribisnis Lanskap dan Pertamanan yang ingin mempelajari dasar-dasar SketchUp. Materi ini akan membahas tentang interface SketchUp dan tools dasar yang kamu perlukan untuk mulai membuat model 3D.


Link Video :
Membuat Desai Taman Sederhana

Senin, 13 Januari 2025

DasGriTanXATPH1_SM2-13Jan25

Dasar Agribisnis Tanaman

X ATPH 1

Materi Budidaya Monokultur dan Polikultur

I. Pendahuluan Budidaya tanaman adalah kegiatan menanam tanaman secara terencana untuk memperoleh hasil yang maksimal. Salah satu metode budidaya yang sering digunakan adalah budidaya monokultur dan polikultur. Pada materi ini, kita akan mempelajari pengertian, kelebihan, kekurangan, serta teknik budidaya monokultur dan polikultur. Khusus untuk polikultur, pembahasan akan diperdalam pada budidaya tanaman sayuran seperti kangkung, bayam, selada, caysin, dan pakcoy.


II. Budidaya Monokultur

  1. Pengertian Budidaya monokultur adalah sistem budidaya dengan menanam satu jenis tanaman pada satu lahan dalam satu waktu.
  2. Kelebihan Monokultur
    • Pengelolaan tanaman lebih mudah (penyiangan, pemupukan, dan pemanenan).
    • Cocok untuk skala besar dan mekanisasi.
    • Hasil panen seragam.
  3. Kekurangan Monokultur
    • Rentan terhadap serangan hama dan penyakit.
    • Mengurangi kesuburan tanah karena kebutuhan unsur hara yang monoton.
    • Risiko kerugian tinggi jika gagal panen.
  4. Contoh Tanaman Monokultur
    • Padi, jagung, kelapa sawit, tebu.
Referensi materi lebih lengkapnya silahkan klik link di bawah ini :

Informatika_X ASKEP-PGRI




Rumus Fungsi VLOOKUP 


Pengertian VLOOKUP

VLOOKUP (Vertical Lookup) adalah fungsi di Microsoft Excel yang digunakan untuk mencari data dalam sebuah tabel secara vertikal (dari atas ke bawah). Fungsi ini sangat berguna untuk mengambil nilai dari suatu kolom tertentu berdasarkan kriteria yang diberikan di kolom pertama tabel.

Rumus baku - Sintaks VLOOKUP

=VLOOKUP(lookup_value, table_array, col_index_num, [range_lookup])

 

Keterangan :

- lookup_value: Nilai yang ingin dicari. Biasanya merupakan referensi sel atau nilai tertentu.
- table_array: Rentang tabel tempat Anda mencari data. Kolom pertama dari rentang ini harus berisi data yang cocok dengan lookup_value.
- col_index_num: Nomor kolom dalam tabel yang datanya ingin diambil (dimulai dari 1 untuk kolom pertama).
- range_lookup: Bersifat opsional. Gunakan TRUE (atau kosong) untuk pencocokan mendekati, dan FALSE untuk pencocokan tepat.

Contoh Soal dan Video tutorialnya bisa klik link dibawah ini :

Video Tutorial VLOOKUP

Latihan Soal VLOOKUP









Rumus Fungsi VLOOKUP 

Kamis, 09 Januari 2025

Materi PKdK_XIALP_DesainProduk

 Materi 2



Merancang dan Mengembangkan Desain Produk yang Inovatif dan Sesuai dengan Kebutuhan Pelanggan

Mata Pelajaran: Produk Kreatif dan Kewirausahaan Kelas: XI Agribisnis Lanskap dan Pertamanan

1. Pengertian dan Pentingnya Merancang dan Mengembangkan Desain Produk

Desain produk adalah proses merancang sebuah produk dengan mempertimbangkan fungsionalitas, estetika, dan kebutuhan pengguna. Desain produk yang inovatif dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan sangat penting untuk memenangkan persaingan di pasar dan meningkatkan kepuasan pelanggan.

2. Langkah-langkah Merancang dan Mengembangkan Desain Produk

A. Identifikasi Kebutuhan Pelanggan

  • Riset Pasar:
    • Melakukan survei dan wawancara dengan calon pelanggan untuk memahami kebutuhan, preferensi, dan masalah yang mereka hadapi.
    • Mengumpulkan feedback dari produk sejenis yang sudah ada di pasar.
    • Analisis tren pasar dan preferensi konsumen yang sedang berkembang.
  • Persona Pelanggan:
    • Membuat persona pelanggan berdasarkan hasil riset, yang mencakup informasi demografis, preferensi, dan perilaku konsumen.
Link Materi lwngkapnya di bawah ini :

Merancang Desain Produk

Video 1 Desain Produk di HP dg Pixellab

Video 2 Desain Produk di HP dg Pixellab

Materi PKdK XI ALP_Cocopeat



Spesifikasi Bahan Dasar

untuk Pembuatan Media Tanam Cocopeat yang Memenuhi Standar Pasar

Pendahuluan

Cocopeat merupakan salah satu bahan media tanam organik yang terbuat dari serat sabut kelapa. Media tanam ini populer karena sifatnya yang ramah lingkungan, memiliki daya serap air yang tinggi, dan cocok untuk berbagai jenis tanaman. Dalam rangka memenuhi standar pasar, diperlukan pemahaman yang baik mengenai spesifikasi bahan dasar cocopeat, proses produksinya dari hulu hingga hilir, dan contoh produk yang sudah tersedia di pasaran.

1. Spesifikasi Bahan Dasar Cocopeat

A. Sumber Bahan Baku

- Sabut kelapa: Sabut kelapa yang digunakan harus berasal dari buah kelapa yang matang. Buah kelapa muda biasanya memiliki serat yang kurang padat sehingga kurang optimal untuk pembuatan cocopeat.

- Lokasi sumber kelapa: Idealnya, sabut kelapa berasal dari daerah dengan produksi kelapa melimpah seperti Indonesia, India, atau Filipina. Kelapa yang tumbuh di daerah ini biasanya memiliki kualitas serat yang baik.

Materi lebih lengkapnya silahkan klik link di bawah ini :

Spesifikasi Bahan Dasar Cocopeat